Home » Berita » Pasca Insiden Laka Tunggal, Proyek Drainase di Desa Mengori Tuai Polemik, Warga : Pekerjanya Saja Tak Dilengkapi APD Boro – boro Mikiri Keselamatan Orang Lain, Tumpukan Matrial Membahayakan

Pasca Insiden Laka Tunggal, Proyek Drainase di Desa Mengori Tuai Polemik, Warga : Pekerjanya Saja Tak Dilengkapi APD Boro – boro Mikiri Keselamatan Orang Lain, Tumpukan Matrial Membahayakan

Alwi Assagaf 22 Oct 2025 101

Pemalang, Vokalpublika.com – Insiden jatuhnya seorang pengendara sepeda motor disekitar lokasi proyek drainase di Desa Mengori, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang tuai pro kontra.

Pasalnya, pihak Pemerintah Desa Mengori dan keluarga korban kecelakaan menyebut bahwa korban memiliki riwayat sakit jantung.

“Saat itu korban (R), sudah mengeluh sakit, laka tunggal terjadi saat korban pulang dari tempat kerja menuju rumah, saat perjalanan itulah korban jatuh di sekitar tumpukan material lokasi proyek pembangunan drainase yang sedang dalam pengerjaan,” kata Cipto selaku Kasi Kesra Desa Mengori.

“Kontraktornya, kayong egois nemen ah (egois banget),” lanjutnya.

Lanjut Cipto mengatakan, sesaat adanya kabar ada pengendara alami kecelakaan, warga sekitar dan dirinya segera memberikan pertolongan dengan membawa korban ke RSUD dr. Ashari Pemalang.

Baca juga:  BNN Ungkap Modus Baru Penyelundupan, Sita Lebih dari 500 Kg Narkotika dalam Satu Bulan

“Wong rumah sakit beh sing ngurusi aq dewek (yang urus korban ke rumah sakit saja saya sendirian), diagnosa dari rumah sakit itu sakit jantung,” ungkap Cipto.

Dengan kejadian ini, Pemerintah Desa Mengori melalui Kasi Kesra berharap, kontraktor dapat lebih memperhatikan masyarakat pengguna jalan, terutama bagi warga sekitar pembangunan proyek drainase, yakni warga RT 05, RW 02. Mengingat jalan kabupaten tersebut sangat ramai aktivitas warga, baik warga yang bekerja maupun anak – anak sekolah.

Baca juga:  Aksi 1000 Lilin untuk Prada Lucky, Solidaritas dan Doa Bersama

“Dari awal kita sudah sampaikan ke kontraktor, bahkan, beberapa hari lalu ada lembaga yang mempersoalkan terkait teknis pekerjaan proyek tersebut lantaran spesifikasi material dan posisi material yang memakan badan jalan dan dianggap sangat mengganggu pengguna jalan.

“Kalau warga blokade (stop pekerjaan) ya gak menyelesaikan masalah,” tandasnya.

Ia menambahkan, hasil diagnosa medis menguatkan dugaan penyebab kematian. “Diagnosa dari rumah sakit itu sakit jantung,” kata Cipto.

Sementara tokoh masyarakat setempat berharap dengan kejadian tersebut, pemdes maupun kontraktor lebih mengedepankan keselamatan warga atau pengguna jalan.

“Masih perlunya Keamanan, Keselamatan, Kenyamanan (K3) yang belum jelas atau belum maksimal. Pekerjanya pun tak dilengkapi alat pelindung diri, boro – boro mikiri keselamatan warga atau orang lain,” tegas warga setempat, 22 Oktober 2025.

Baca juga:  DUKUNG PARIWISATA DAN KEAMANAN LINTAS NEGARA, KAPOLDA KEPRI HADIRI FORUM SOSEK MALINDO DI MALAYSIA

“Jalan licin saat hujan karena ada material tanah yang masih berada di bahu jalan berserakan. Seharusnya secara teknis kontraktor bisa bekerja dengan lebih septi, ini digali kemudian dibiarkan cukup lama, material sangat mengganggu pengguna jalan dan warga sekitar proyek, pengerjaannya pun terkesan lambat,” pungkasnya.

Kurs Rupiah Hari Ini
Kurs Rupiah Hari Ini
Update nilai tukar beberapa mata uang
USD
USD
Beli
16.365,00
Jual
16.425,00
Sumber: BCA e-Rate (data dapat berubah)
Related post
Miris, Nenek dan Cucu Hidup dalam Kondisi Tak Layak, Tak Tersentuh Bantuan Sosial

Redaksi

22 Oct 2025

Lampung Utara, Vokalpublika.com — Kisah pilu datang dari seorang nenek di Kabupaten Lampung Utara yang hidup berdua bersama cucunya dalam kondisi serba kekurangan. Keduanya tinggal di sebuah gubuk sederhana yang jauh dari kata layak huni, tanpa tersentuh bantuan sosial dari pemerintah sejak lama. Sang nenek menuturkan kepada awak media bahwa ia telah lama berjuang seorang …

Pembangunan dan Rehab Saluran Drainase Desa Saradan Jadi Sorotan, Camat Pemalang: Akan Kami Koreksi Bersama

Alwi Assagaf

22 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Pekerjaan pembangunan dan rehabilitasi saluran drainase di Desa Saradan, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, kini menjadi sorotan setelah ditemukan sejumlah kondisi di lapangan yang dinilai perlu dievaluasi. Proyek tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 dengan total anggaran Rp 60.097.000. Berdasarkan papan informasi kegiatan, pelaksanaan dilakukan secara swakelola oleh TPK Desa …

Dalam Rangka Hari Jadi ke-74 Humas Polri, Polres Nagekeo Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah

Redaksi

22 Oct 2025

Nagekeo, Vokalpublika.com — Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-74 Humas Polri tahun 2025, Seksi Humas Polres Nagekeo melaksanakan kegiatan bakti kesehatan berupa donor darah yang berlangsung di Aula Vicon Polres Nagekeo, Rabu (22/10/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 hingga 11.00 Wita itu dipimpin langsung oleh Kapolres Nagekeo AKBP Rachmat Muchamad Salihi, S.I.K., M.H., didampingi Kabag …

Semangat Baru Pelayanan Polri, Polres Nagekeo Launching Pamapta SPKT

Redaksi

22 Oct 2025

Nagekeo,Vokalpublika.com, –Polres Nagekeo melaksanakan Apel Launching Pamapta SPKT (Perwira Samapta Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu) bertempat di Lapangan Apel Polres Nagekeo pada Rabu 22/10/2025. Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Nagekeo AKBP Rachmat Muchamad Salihi, S.I.K., M.H. Apel ini menjadi langkah nyata Polres Nagekeo dalam mendukung transformasi pelayanan Polri menuju organisasi yang semakin adaptif, responsif, dan humanis.Pelaksanaan …

Terkendala Anggaran, Dapur SPPG Sukamanah di Kecamatan Sukaratu Tak Salurkan Makanan Bergizi Gratis Selama 10 Hari

Redaksi

22 Oct 2025

Kabupaten Tasikmalaya, Vokalpublika.com — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program prioritas pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan gizi masyarakat, khususnya anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Selain memperkuat ketahanan pangan nasional, program ini juga diharapkan dapat membentuk karakter generasi muda melalui kegiatan makan bersama. Namun, pelaksanaan program tersebut di sejumlah sekolah di …

Hadiri Apel Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025, Dandim Pemalang : Pengabdian Kepada Bangsa Merupakan Bagian Tak Terpisahkan Dari Jati Diri Santri Indonesia

Alwi Assagaf

22 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Komandan Kodim 0711/Pemalang Letkol Inf Muhammad Arif, S. Hub. Int., menghadiri kegiatan Apel Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) ke-10 Tahun 2025 yang digelar di halaman Pendopo Kabupaten Pemalang, Rabu (22/10/2025). Apel peringatan HSN tahun ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia.” Kegiatan berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan, diikuti oleh …

Sumber Informasi Vokalpublika.com
x
x