Home » Berita » Bongkar Mafia Tambang! Prabowo Instruksikan Pengambilalihan Lahan Ilegal

Bongkar Mafia Tambang! Prabowo Instruksikan Pengambilalihan Lahan Ilegal

Redaksi 28 Jun 2025 63

Jakarta, VokalPublika.com – Presiden terpilih Prabowo Subianto mengambil langkah tegas terhadap maraknya praktik tambang ilegal yang merugikan negara. Sebanyak 300 ribu hektare lahan yang digunakan untuk aktivitas tambang ilegal akan segera diambil alih oleh negara melalui kerja sama lintas lembaga.

Langkah tersebut menyusul temuan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang memperkirakan potensi kerugian negara akibat tambang ilegal mencapai Rp700 triliun.

> “Kami telah melakukan pengawasan bersama lintas lembaga. Potensi kerugian negara yang berasal dari aktivitas tambang ilegal ini sangat besar, bahkan mencapai lebih dari Rp700 triliun,” ujar Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, dikutip dari Tirto.id, Jumat (28/6/2025).

Baca juga:  Amsakar Dorong Potensi Laut Masuk Hitungan DAU, Nelayan Jangan Tertinggal

Yusuf menjelaskan, sebagian besar tambang ilegal beroperasi di kawasan hutan tanpa izin yang sah. Adapun komoditas yang dieksploitasi antara lain emas, timah, bauksit, hingga batu bara.

Menurut dia, strategi yang disepakati saat ini adalah merebut kembali penguasaan lahan terlebih dahulu, kemudian menyusul proses hukum dan penindakan lainnya.

> “Kita ambil dulu arealnya. Dikuasai oleh negara dulu. Baru selanjutnya diproses pelanggaran hukumnya. Kalau nunggu proses hukum, bisa bertahun-tahun,” katanya dalam forum pengawasan di Jakarta.

Sinergi Lintas Lembaga

Penertiban ini melibatkan berbagai instansi seperti Kejaksaan Agung, TNI, Polri, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), serta otoritas sektor pertambangan.

Baca juga:  Anak di Bawah Umur Diduga Lakukan Percobaan Pencurian di Perumahan Subhang Permai 2 Bulukumba

Instruksi pengambilalihan dikabarkan menjadi salah satu arahan Presiden Prabowo yang menaruh perhatian pada kebocoran penerimaan negara dari sektor sumber daya alam.

Salah satu sumber Kompasiana menyebut, pendekatan ini merupakan bentuk respons atas lemahnya penegakan hukum selama ini, dan sebagai penegasan bahwa tambang ilegal tidak bisa lagi ditoleransi.

> “Kalau dibiarkan, negara akan terus dirampok. Ini langkah yang berani dan harus dikawal bersama,” tulis akun Kompasiana Nusa Fakta, dalam artikelnya berjudul Prabowo Kuasai 300 Ribu Hektare Tambang Ilegal, Rp700 Triliun Uang Negara Diselamatkan (27/6/2025).

Fokus di Kawasan Hutan

Baca juga:  Bupati Parosil Mabsus: PKS Mitra Strategis Dalam Pembangunan Lampung Barat

Dari temuan BPKP, mayoritas tambang ilegal berada di dalam kawasan hutan dan telah beroperasi bertahun-tahun tanpa izin resmi. Hal ini menyebabkan kerusakan lingkungan yang masif, serta mempersempit ruang hidup masyarakat adat dan lokal.

Pemerintah disebut akan mengarahkan penggunaan kawasan pasca-penertiban untuk dimanfaatkan secara legal dan berkelanjutan, termasuk kemungkinan dilelang kepada BUMN atau swasta nasional yang memenuhi aspek lingkungan dan perizinan.

Kurs Rupiah Hari Ini
Kurs Rupiah Hari Ini
Update nilai tukar beberapa mata uang
USD
USD
Beli
16.365,00
Jual
16.425,00
Sumber: BCA e-Rate (data dapat berubah)
Related post
Pasca Razia Pekat Satpol PP Pemalang, Tempat Karaoke Liar dan ‘Lokalisasi Calam’ Kembali Beroperasi

Alwi Assagaf

05 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Jawa Tengah – Tempat karaoke liar dan ‘Lokalisasi Calam’ yang berada di depan Terminal Induk Pemalang, kembali beroperasi pasca dilakukan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang dilakukan oleh Satpol PP Kabupaten Pemalang hanya berselang hitungan hari. Operasi ini dilakukan pada 1 Oktober 2025, namun tampaknya tidak memberikan efek jera bagi pengelola tempat-tempat bisnis …

Satreskrim Polres Tomohon Ungkap Praktik Penimbunan BBM Solar Bersubsidi di Desa Leilem

Redaksi

05 Oct 2025

Tomohon, Vokalpublika.com – Tim Buser Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tomohon berhasil mengungkap praktik penimbunan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar di Desa Leilem Dua, Kecamatan Sonder, Kabupaten Minahasa, pada Minggu (5/10/2025) sekitar pukul 00.30 WITA. Operasi ini dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Tomohon, Iptu Royke Mantiri, SH, MH, berdasarkan Surat Perintah Operasi …

Pulang ke Rumah: Budi Arie dan Jalan Sunyi Seorang Relawan

Redaksi

05 Oct 2025

Jakarta, vokalpublika.com – Sore itu, di tengah riuhnya Istana Negara yang baru saja menggelar pelantikan menteri, Budi Arie Setiadi berdiri dengan wajah tenang. Tak ada gurat kecewa, apalagi kemarahan. Ia justru tersenyum, menjawab pertanyaan wartawan dengan nada santai dan penuh canda. “Yang pasti balik adalah ke rumah,” ucapnya, ketika ditanya ke mana langkahnya akan berlabuh …

Makanan Bergizi Gratis di Nias Selatan Bermasalah, GMNI Desak Dapur Ditutup dan Pegawai SPPI Dipecat

Redaksi

05 Oct 2025

Nias Selatan, vokalpublika.com – Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto sebagai tonggak penting menuju Generasi Emas Indonesia 2045, kini menuai kecaman keras di Kabupaten Nias Selatan. Hasil pemantauan Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Nias Selatan menemukan bahwa sejumlah dapur penyedia MBG diduga memberikan makanan berulat, tidak matang, …

Kodam XIX/Tuanku Tambusai: Soliditas dan Kewaspadaan TNI Kunci Hadapi Era Globalisasi

Redaksi

05 Oct 2025

Pekanbaru ,vokalpublika.com- Dalam peringatan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kodam XIX/Tuanku Tambusai menegaskan pentingnya kewaspadaan seluruh prajurit untuk menghadapi perubahan yang semakin dinamis. Hal tersebut disampaikan oleh Kasdam XIX/TT Brigjen Bagus Suryadi Tayo di halaman Kantor Gubernur Riau, Minggu (5/10). “Perubahan lingkungan strategis pada tataran global, nasional, regiomal yang semakin dinamis dan kompleks menjadi …

Lapor Pak Kapolda! Aliran Sungai Singingi Didesa Sungai Paku Marak Aktifitas PETI

Redaksi

05 Oct 2025

Kuansing, vokalpublika.com -Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Aliran Sungai Singingi Tepatnya di desa sungai paku kecamatan Singingi hilir, kabupaten kuantan singingi, Riau Terpantau Puluhan Rakit PETI beraktifitas. pasalnya, dilaporkan kembali beroperasi aktivitas PETI sejak dua bulan belakang hingga hari ini, Minggu 5 Oktober 2025 pasca perhelatan Pacu Jalur HUT Kuansing. Kegiatan PETI tersebut …

Sumber Informasi Vokalpublika.com
x
x