Home » Berita » Wamen PPPA Veronica Tan: Pekerjaan Perawatan Harus Diakui sebagai Profesi Formal

Wamen PPPA Veronica Tan: Pekerjaan Perawatan Harus Diakui sebagai Profesi Formal

admin 05 Jul 2025 48

Jakarta, VokalPublika.com — Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan, menegaskan pentingnya menjadikan pekerjaan perawatan sebagai profesi yang diakui secara hukum dan ekonomi. Hal tersebut disampaikan dalam acara National Care Economy Workshop yang diselenggarakan oleh ITUC-Asia Pacific dengan dukungan ILO Indonesia, Jumat (4/7) di Jakarta.

Ekonomi perawatan bukan sekadar isu sosial, melainkan peta jalan baru untuk menghadapi tantangan global seperti penuaan penduduk, peningkatan kebutuhan tenaga perawatan, dan beban ganda yang dialami perempuan,” ujar Wamen PPPA.

Veronica menyayangkan masih rendahnya pengakuan terhadap pekerjaan perawatan domestik dan nonformal seperti pengasuh, pendamping lansia, dan pekerja rumah tangga (PRT). Ia mencontohkan beberapa negara seperti Jepang, Korea, dan Singapura yang telah memberikan penghargaan dan perlindungan formal terhadap profesi ini.

Mereka ada di sekitar kita, dibutuhkan, namun belum memiliki perlindungan sosial, pengakuan hukum, dan akses pelatihan. Sudah waktunya care worker diakui sebagai pekerja formal,” tegasnya.

Veronica menambahkan, pemerintah perlu hadir dengan regulasi kuat, sistem sertifikasi berstandar, serta kolaborasi lintas sektor yang mendukung pertumbuhan ekonomi perawatan. Ia menyebut keberadaan Peta Jalan Ekonomi Perawatan dan Pokja Ekonomi Perawatan yang telah dibentuk Kemen PPPA bersama kementerian/lembaga terkait menjadi landasan awal yang strategis.

Baca juga:  Pengamat: Tuduhan Terhadap Eks Menkominfo Budi Arie soal Judi Online Terbantahkan

Lebih jauh, Wamen PPPA menekankan bahwa outcome dari program ekonomi perawatan tidak hanya sebatas pelatihan, tetapi juga mencakup peningkatan keterampilan, pengakuan profesi, penyerapan kerja, hingga akses terhadap jaminan sosial seperti BPJS Ketenagakerjaan.

Serikat Buruh Ingin Terlibat Lebih Aktif

Dalam kesempatan yang sama, Anna Lee Fos Tuvera, Direktur Gender Equality ITUC-Asia Pacific, menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini digelar untuk mendorong keterlibatan lebih aktif dari gerakan buruh dalam pelaksanaan Peta Jalan Ekonomi Perawatan Nasional.

Baca juga:  Semarak HUT RI ke-80, BPKAD Meranti Gelar Lomba Unik dan Penuh Kebersamaan

Menurutnya, serikat buruh sebagai salah satu pemangku kepentingan utama masih belum banyak dilibatkan dalam proses pengambilan keputusan sejauh ini.

Workshop ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan tersebut dengan membangun kapasitas afiliasi kami, mendorong dialog terbuka, dan mengidentifikasi langkah konkret agar pekerjaan perawatan diakui dan dilindungi,” jelas Anna.

Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan serikat buruh nasional seperti KSBSI, KSPI/CITU, KSPSI, serta jaringan internasional seperti Federasi PRT Internasional (IDWF) dan JALA PRT.

Baca juga:  Dibawah Kepemimpinan Amsakar–Li Claudia, Perbaikan Jalan Raja Isa Ditarget Selesai 2025

Sebagai catatan, ITUC-Asia Pacific adalah organisasi kawasan dari Konfederasi Serikat Buruh Internasional (ITUC) yang mewakili 62 pusat serikat buruh dari 36 negara, dengan total anggota lebih dari 60 juta orang.

Kurs Rupiah Hari Ini
Kurs Rupiah Hari Ini
Update nilai tukar beberapa mata uang
USD
USD
Beli
16.365,00
Jual
16.425,00
Sumber: BCA e-Rate (data dapat berubah)
Related post
Serasa Hukum Tak Lagi Bertaring di Jepara, Proyek Gardu Induk PLN Tetap Berjalan Meski Belum Ada Solusi

Alwi Assagaf

05 Oct 2025

Jepara, Vokalpublika.com – Aroma ketidakadilan dan lemahnya penegakan hukum kembali menyeruak di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Pasalnya, proyek pembangunan Gardu Induk PLN di Desa Tunggul Pandean, Kecamatan Nalumsari, yang tengah menjadi polemik antara warga dengan pihak pengembang, masih terus berjalan seperti biasa, meski belum ada keputusan hukum maupun solusi resmi dari pemerintah daerah 04/10/2025. Pantauan …

Kapolres Nganjuk Hadiri Upacara HUT TNI ke-80, Wujudkan Sinergi Forkopimda Lewat Kejutan Spesial

Redaksi

05 Oct 2025

Nganjuk, vokalpublika.com – Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M. didampingi Wakapolres Nganjuk KOMPOL Andria Diana Putra, S.E., M.H. serta PJU Polres Nganjuk menghadiri upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), bertempat di Makodim 0810 Nganjuk, Minggu (5/10/2025). Kegiatan yang turut dihadiri oleh Forkopimda ini merupakan bentuk penghormatan dan …

PROJO Kepri : Di Usia ke-80, TNI Tetap Jadi Benteng Rakyat dan Penjaga Marwah Bangsa

Redaksi

05 Oct 2025

Batam,vokalpublika.com — Memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-80 yang jatuh pada 5 Oktober 2025, DPD PROJO Kepulauan Riau menegaskan bahwa eksistensi TNI hingga hari ini adalah bukti nyata kokohnya pilar pertahanan dan keutuhan bangsa. Dengan mengusung tema nasional “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju,” PROJO Kepri menilai tema tersebut menggambarkan …

Kodim Pemalang Gelar Upacara Peringatan HUT ke-80 TNI Tahun 2025, TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju

Alwi Assagaf

05 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Kodim 0711/Pemalang Korem 071/Wijayakusuma menggelar upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun 2025, yang bertema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, di lapangan Makodim 0711/Pemalang, Jalan Brigjen Katamso Nomor 43, Kelurahan Sugihwaras, Kecamatan/Kabupaten Pemalang, pada Minggu (5/10/2025). Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0711/Pemalang …

Dunia Pendidikan di Pemalang Kembali Dihebohkan Dugaan Kongkalikong Surat Penawaran Sampul dan Map Raport

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Sebuah kasus dugaan kongkalikong surat sakti untuk meluluskan penawaran sampul dan map raport mencuat ke publik. Surat yang diduga berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang ini diduga digunakan untuk memuluskan praktik penjualan sampul dan map raport di sekolah-sekolah. Menurut sumber yang dekat dengan kasus ini, surat penawaran atau surat rekomendasi …

Dua Kadis Mundur, Projo Karimun : Bukti Lemahnya Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Karimun

Redaksi

04 Oct 2025

Karimun, vokalpublika.com – Publik Karimun dikejutkan dengan mundurnya dua pejabat eselon II atau Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Daerah Karimun. Pejabat pertama adalah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Fajar Horison Abidin, yang baru sebulan dilantik pada 3 September 2025 lalu setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Baperlitbang. Disusul kemudian Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan …

Sumber Informasi Vokalpublika.com
x
x