SMA N 1 Selat Gelam Kekurangan Guru dan Fasilitas, Hj. Rohani Dorong Percepatan Pembangunan

Karimun, VokalPublika.com – Hampir setahun berdiri, SMA Negeri 1 Selat Gelam di Kabupaten Karimun masih menghadapi berbagai persoalan mendasar. Sekolah yang menjadi satu-satunya SMA di Kecamatan Selat Gelam ini belum memiliki gedung sendiri, kekurangan tenaga pendidik, dan belum memiliki tenaga tata usaha maupun operator.

Sekolah ini tercatat secara resmi dengan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) 70048478 sejak 2 Juli 2024, dan memperoleh izin operasional pada 5 Juni 2024. Pada tahun ajaran perdana 2024/2025, SMA Negeri 1 Selat Gelam menerima 30 orang siswa angkatan pertama.

Hingga kini, seluruh kegiatan belajar-mengajar masih dilakukan secara menumpang di SMP Negeri 3 Karimun, tepatnya menggunakan satu ruang kelas yang tersedia. Seluruh proses pembelajaran dibantu oleh guru-guru SMP 3 secara sukarela, karena belum tersedia guru tetap yang cukup. Namun demikian, perbedaan kewenangan antara jenjang SMP dan SMA membuat status dan kontribusi para guru bantu ini tidak dapat tercatat secara formal.

“Guru-guru SMP 3 Karimun membantu dengan keikhlasan, namun belum ada nomenklatur yang bisa digunakan secara administratif untuk mencatat kerja mereka. Ini tentu perlu solusi ke depan,” ujar Yusmarina, S.Si, Plt Kepala Sekolah SMA N 1 Selat Gelam.

Saat ini, SMA Negeri 1 Selat Gelam hanya memiliki satu pegawai tetap, yakni Plt kepala sekolah. Namun pada tahun 2025 ini, sekolah mendapat tambahan satu orang guru PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

Menanggapi kondisi tersebut, Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau dari Komisi IV, Hj. Rohani, S.AP, melakukan kunjungan langsung ke lokasi pada Rabu (19/6/2025). Dalam kunjungannya, ia meninjau lahan yang direncanakan untuk pembangunan gedung sekolah dan berdialog dengan para pemangku kepentingan setempat.

“Kami melihat langsung kondisi di lapangan, dan memang masih sangat terbatas. Ini menjadi perhatian kami di Komisi IV agar percepatan pembangunan sekolah serta penambahan guru segera diwujudkan,” kata Hj. Rohani.

Ia menyebut, pembangunan gedung sekolah sudah masuk dalam program Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Pendidikan. Namun pembangunan masih tertunda karena lahan yang tersedia membutuhkan penimbunan terlebih dahulu.

“Lahannya sudah tersedia. Tinggal persoalan teknis seperti penimbunan yang harus segera diselesaikan agar proses pembangunan bisa berjalan,” tambahnya.

Kunjungan Hj. Rohani turut didampingi oleh Camat Selat Gelam, Kepala Desa, serta Plt Kepala Sekolah SMA N 1 Selat Gelam. Di akhir kunjungan, Hj. Rohani menyampaikan apresiasi atas kerja sama berbagai pihak dalam mewujudkan hadirnya SMA pertama di wilayah tersebut.

“Terima kasih kepada Pak Camat, Pak Kades, masyarakat Selat Gelam, Kepala Sekolah, guru dan TU SMP Negeri 3 Karimun, yang telah bersama-sama berjuang agar SMA Negeri 1 Selat Gelam ini bisa hadir dan bertahan hingga hari ini. Semoga pembangunan gedung dan pemenuhan guru dapat segera terealisasi,” tutupnya.