Home » Berita » Mahasiswa Karimun Desak DPRD Gunakan Hak Interpelasi: “Jangan Hanya Pandai Bicara di Media”

Mahasiswa Karimun Desak DPRD Gunakan Hak Interpelasi: “Jangan Hanya Pandai Bicara di Media”

Redaksi 10 Jun 2025 1.085

Karimun, vokalpublika.com – Sejumlah mahasiswa asal Kabupaten Karimun melayangkan kritik tajam terhadap kinerja DPRD yang dinilai lebih sibuk tampil di media daripada menjalankan fungsi pengawasan secara nyata. Kritik tersebut disampaikan dalam pernyataan terbuka yang diterima redaksi pada Senin (10/6).

Okta Alamsyah, mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) Raja Haji Tanjungpinang, menjadi salah satu suara paling lantang. Ia menilai DPRD terlalu sering berkomentar di media tanpa memanfaatkan mekanisme resmi seperti hak interpelasi.

“Kami melihat anggota DPRD lebih sering berbicara di media dibanding menggunakan mekanisme resmi yang mereka miliki. Fungsi utama DPRD bukan sebagai komentator, tetapi sebagai pengawas kebijakan eksekutif,” tegas Okta.

Ia menyoroti minimnya langkah konkret dari legislatif dalam menanggapi kebijakan kepala daerah yang dinilai bermasalah. Menurutnya, hak interpelasi merupakan alat sah yang wajib digunakan jika DPRD benar-benar serius.

“Kalau memang serius, panggil Bupati secara terbuka. Gunakan forum resmi, bukan sekadar retorika di media,” tambahnya.

Kritik juga diarahkan pada sikap DPRD yang dinilai tidak responsif terhadap aspirasi masyarakat, termasuk dari kalangan muda dan kelompok sipil. Okta mengingatkan bahwa jabatan anggota dewan berasal dari mandat rakyat yang kini justru terkesan diabaikan.

Baca juga:  Polres Nganjuk Ungkap Jaringan Narkoba Sita 17 Ribu Pil LL dan Puluhan Gram Sabu

“Kalian dipilih untuk mewakili suara rakyat, bukan untuk diam atau hanya bicara di luar forum resmi. Kalau suara kami terus diabaikan, patut dipertanyakan: siapa sebenarnya yang kalian wakili?”

Dalam pernyataan tersebut, Mahasiswa mengusulkan tiga tuntutan :

1. DPRD Karimun harus segera menggunakan hak interpelasi sebagai bentuk kontrol terhadap kebijakan kepala daerah.

2. Hentikan kebiasaan tampil di media tanpa langkah nyata di forum resmi.

3. Dengarkan dan tindak lanjuti aspirasi masyarakat sebagai bagian dari tanggung jawab representatif.

Baca juga:  QRIS Indonesia Mendunia: Dari Negara Berkembang Hingga Jepang, Amerika Mulai Waspada

Seruan mahasiswa ini menjadi pengingat bahwa demokrasi tidak berhenti pada pemilu, tetapi menuntut partisipasi aktif dan pengawasan berkelanjutan. Kini, bola ada di tangan DPRD Karimun: akan menjadi wakil rakyat sejati, atau sekadar pengisi panggung media.

Kurs Rupiah Hari Ini
Kurs Rupiah Hari Ini
Update nilai tukar beberapa mata uang
USD
USD
Beli
16.365,00
Jual
16.425,00
Sumber: BCA e-Rate (data dapat berubah)
Related post
Dunia Pendidikan di Pemalang Kembali Dihebohkan Dugaan Kongkalikong Surat Penawaran Sampul dan Map Raport

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Sebuah kasus dugaan kongkalikong surat sakti untuk meluluskan penawaran sampul dan map raport mencuat ke publik. Surat yang diduga berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang ini diduga digunakan untuk memuluskan praktik penjualan sampul dan map raport di sekolah-sekolah. Menurut sumber yang dekat dengan kasus ini, surat penawaran atau surat rekomendasi …

Dua Kadis Mundur, Projo Karimun : Bukti Lemahnya Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Karimun

Redaksi

04 Oct 2025

Karimun, vokalpublika.com – Publik Karimun dikejutkan dengan mundurnya dua pejabat eselon II atau Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Daerah Karimun. Pejabat pertama adalah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Fajar Horison Abidin, yang baru sebulan dilantik pada 3 September 2025 lalu setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Baperlitbang. Disusul kemudian Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan …

Kodim 0711/Pemalang Gelar Doa Bersama Peringati HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia Tahun 2025

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

Pemalang,Vokalpublika.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025 yang mengusung tema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, Kodim 0711/Pemalang menggelar doa bersama di Masjid Al-Ikhlas Makodim 0711/Pemalang, Sabtu (4/10/2025) sore. Kegiatan doa bersama dipimpin oleh Ustadz PNS Wasrun dan diikuti personel Kodim 0711/Pemalang baik militer maupun PNS. …

Warga Optimis Desa Seppong Timur Akan dimekarkan .

Redaksi

04 Oct 2025

Belopa, vokalpublika.com— Warga Desa Seppong Kecamatan Belopa Utara Kab Luwu menggelar Musyawarah Khusus membahas rencana pemekaran wilayah Desa Seppong Timur, Acara yang berlangsung di Mesjid Nurul Auliya Dusun Batu Papang ini menjadi tonggak awal dalam upaya meningkatkan pelayanan dan percepatan pembangunan di wilayah desa. Musyawarah ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, perwakilan masing masing dusun …

Pernyataan KONi Menyesatkan Publik, Exco Askab PSSI Pemalang : Semangat Kami Masih Menyala Untuk Kebangkitan PSIP

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

PEMALANG, Vokalpublika.com — Polemik mengenai keikutsertaan PSIP Pemalang dalam kompetisi Liga 4 Jawa Tengah tahun 2025 memanas setelah pernyataan Sekretaris KONI Kabupaten Pemalang, E.K. Nugroho, menyebut bahwa absennya PSIP disebabkan nihilnya dukungan anggaran dari KONI. Namun, pernyataan itu langsung dibantah tegas oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Pemalang yang menilai informasi tersebut tidak berdasar karena regulasi …

Warga RW 21 Kabil Kecewa, Pasar Malam Dinilai Abaikan RT/RW

Redaksi

04 Oct 2025

Batam, vokalpublika.com – Warga RW 21 Kelurahan Kabil menyampaikan kekecewaannya terhadap pengelola pasar malam yang dinilai tidak menghargai perangkat RT/RW setempat. Pasalnya, izin pelaksanaan kegiatan disebut hanya melalui kelurahan tanpa melibatkan pengurus wilayah di RW 21. Kekecewaan ini mencuat setelah warga mempertanyakan dasar izin pasar malam tersebut. Menurut warga, pihak pengelola bahkan membawa-bawa nama institusi …

Sumber Informasi Vokalpublika.com
x
x