Home » Berita » Jalan Rusak di Bungung-Bungung, DPRD dan Pemkab Maros Didorong Segera Bertindak

Jalan Rusak di Bungung-Bungung, DPRD dan Pemkab Maros Didorong Segera Bertindak

Redaksi 02 Oct 2025 48

Maros, Vokalpublika.com — Kondisi jalan rusak di Desa Toddopulia, Dusun Bungung-Bungung, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, kembali menjadi sorotan setelah sebenarnya viral di media sosial. Menindaklanjuti keluhan warga, Pemerintah Desa Toddopulia bersama masyarakat setempat resmi mengajukan permohonan bantuan peningkatan jalan kepada Bupati Maros. Kamis, 02/10/2025.

Permohonan tersebut tertuang dalam surat resmi bernomor 594/07.2003/SP/IX/2025 yang ditandatangani pada 29 September 2025. Usulan itu menyoroti jalan rusak sepanjang kurang lebih 500 meter yang sudah lama dikeluhkan warga. Kondisi jalan dinilai semakin parah saat musim hujan, sehingga menghambat aktivitas masyarakat sehari-hari, mulai dari akses ke sekolah, rumah sakit, hingga pengangkutan hasil pertanian.

Baca juga:  Sri Mulyani Lantik 22 Pejabat Eselon I, Kemenkeu Tambah Tiga Unit Baru

Kepala Desa Toddopulia, A. Abbas, S.I.Kom., menegaskan pihaknya tidak memiliki ruang anggaran untuk membiayai perbaikan jalan tersebut karena Dana Desa telah diikat oleh regulasi pusat.

“Penggunaan Dana Desa Rp1 miliar itu sudah ada pos-posnya sesuai aturan pusat. Misalnya BLT 15%, ketahanan pangan 20%, bidang kesehatan 30%. Jika wacana penambahan 30% untuk koperasi merah putih tahun depan jadi diterapkan, ruang fiskal desa untuk pembangunan bisa semakin menyempit. Realitanya, untuk pembangunan infrastruktur desa hanya tersisa sekitar 10%–15%,” jelas Abbas.

Baca juga:  Main Izin Reklamasi, Pejabat ESDM Terseret Kasus Korupsi

Menurut Abbas, kebutuhan peningkatan jalan tidak akan tertutupi jika hanya mengandalkan Dana Desa.

“Kalau bicara peningkatan jalan sepanjang 100 meter saja sudah berat kalau hanya mengandalkan Dana Desa. Karena itu, kami bersama masyarakat Dusun Bungung-Bungung sepakat menyusun proposal dan mengajukannya langsung ke Pemkab Maros,” tegasnya.

Langkah Pemdes Toddopulia mendapat dukungan dari berbagai pihak. Ketua Dankohti Pemuda Pancasila Kabupaten Maros, Suwandi, yang juga mewakili masyarakat, menyuarakan harapan agar pemerintah daerah segera merespons aspirasi tersebut.

“Kami berharap proposal yang diajukan Pemerintah Desa bisa diterima Pemkab dan diperjuangkan anggota DPRD Maros. Warga sudah terlalu lama menikmati jalan rusak. Kini saatnya Bupati Maros bersama DPRD memberikan perhatian nyata. Jangan sampai masyarakat terus dibiarkan tanpa akses jalan yang layak,” ujarnya.

Baca juga:  Peduli Dengan Jalan Rusak Di Tanjakan Sukarami Kecamatan Balik Bukit Ojek Online DRAIV lakukan Kegiatan Simpatik Gotong Royong

Masyarakat kini menunggu tindak lanjut dari Pemerintah Kabupaten Maros dan DPRD, sembari berharap bahwa perbaikan jalan di Dusun Bungung-Bungung bisa segera direalisasikan demi mendukung aktivitas warga dan roda perekonomian desa.(*) mirwan

Kurs Rupiah Hari Ini
Kurs Rupiah Hari Ini
Update nilai tukar beberapa mata uang
USD
USD
Beli
16.365,00
Jual
16.425,00
Sumber: BCA e-Rate (data dapat berubah)
Related post
Dunia Pendidikan di Pemalang Kembali Dihebohkan Dugaan Kongkalikong Surat Penawaran Sampul dan Map Raport

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

Pemalang, Vokalpublika.com – Sebuah kasus dugaan kongkalikong surat sakti untuk meluluskan penawaran sampul dan map raport mencuat ke publik. Surat yang diduga berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang ini diduga digunakan untuk memuluskan praktik penjualan sampul dan map raport di sekolah-sekolah. Menurut sumber yang dekat dengan kasus ini, surat penawaran atau surat rekomendasi …

Dua Kadis Mundur, Projo Karimun : Bukti Lemahnya Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Karimun

Redaksi

04 Oct 2025

Karimun, vokalpublika.com – Publik Karimun dikejutkan dengan mundurnya dua pejabat eselon II atau Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Daerah Karimun. Pejabat pertama adalah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Fajar Horison Abidin, yang baru sebulan dilantik pada 3 September 2025 lalu setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala Baperlitbang. Disusul kemudian Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan …

Kodim 0711/Pemalang Gelar Doa Bersama Peringati HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia Tahun 2025

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

Pemalang,Vokalpublika.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2025 yang mengusung tema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, Kodim 0711/Pemalang menggelar doa bersama di Masjid Al-Ikhlas Makodim 0711/Pemalang, Sabtu (4/10/2025) sore. Kegiatan doa bersama dipimpin oleh Ustadz PNS Wasrun dan diikuti personel Kodim 0711/Pemalang baik militer maupun PNS. …

Warga Optimis Desa Seppong Timur Akan dimekarkan .

Redaksi

04 Oct 2025

Belopa, vokalpublika.com— Warga Desa Seppong Kecamatan Belopa Utara Kab Luwu menggelar Musyawarah Khusus membahas rencana pemekaran wilayah Desa Seppong Timur, Acara yang berlangsung di Mesjid Nurul Auliya Dusun Batu Papang ini menjadi tonggak awal dalam upaya meningkatkan pelayanan dan percepatan pembangunan di wilayah desa. Musyawarah ini dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat, perwakilan masing masing dusun …

Pernyataan KONi Menyesatkan Publik, Exco Askab PSSI Pemalang : Semangat Kami Masih Menyala Untuk Kebangkitan PSIP

Alwi Assagaf

04 Oct 2025

PEMALANG, Vokalpublika.com — Polemik mengenai keikutsertaan PSIP Pemalang dalam kompetisi Liga 4 Jawa Tengah tahun 2025 memanas setelah pernyataan Sekretaris KONI Kabupaten Pemalang, E.K. Nugroho, menyebut bahwa absennya PSIP disebabkan nihilnya dukungan anggaran dari KONI. Namun, pernyataan itu langsung dibantah tegas oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Pemalang yang menilai informasi tersebut tidak berdasar karena regulasi …

Warga RW 21 Kabil Kecewa, Pasar Malam Dinilai Abaikan RT/RW

Redaksi

04 Oct 2025

Batam, vokalpublika.com – Warga RW 21 Kelurahan Kabil menyampaikan kekecewaannya terhadap pengelola pasar malam yang dinilai tidak menghargai perangkat RT/RW setempat. Pasalnya, izin pelaksanaan kegiatan disebut hanya melalui kelurahan tanpa melibatkan pengurus wilayah di RW 21. Kekecewaan ini mencuat setelah warga mempertanyakan dasar izin pasar malam tersebut. Menurut warga, pihak pengelola bahkan membawa-bawa nama institusi …

Sumber Informasi Vokalpublika.com
x
x